SOSIALISASI PROGRAM DAN KURIKULUM SMA PRADITA DIRGANTARA

Kamis (05/01/2022) SMA Pradita Dirgantara berkunjung ke SMP Negeri 1 Wonogiri untuk melaksanakan sosialisasi kepada siswa-siswi kelas 9. Kegiatan tersebut dimulai pukul 09.00 WIB bertempat di bangsal sekolah. Materi sosialisasi adalah mengenai program dan kurikulum SMA Pradita Dirgantara, disampaikan oleh Lettu Sugeng Rahmadi.

SMA Pradita Dirgantara merupakan SMA asrama terbaik di Indonesia (boarding school) yang didukung oleh pembelajaran kedirgantaraan (Airspace, Main Wing, dan dunia penerbangan). Jaminan kualitas pendidikan terbaik di SMA Pradita Dirgantara didukung penuh oleh TNI AU, Yayasan Ardya Garini (Yasarini), dan FKIP Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS).

SMA Pradita Dirgantara memiliki visi sebagai lembaga pendidikan menengah yang bereputasi di tingkat internasional dengan tetap menjunjung tinggi budaya nasional untuk menghasilkan calon pemimpin bangsa yang beriman, cerdas, kreatif, mandiri, dan berwawasan kebangsaan. Adapun misi dari SMA Pradita Dirgantara yaitu menyelenggarakan pendidikan berdasarkan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terkini dengan tetap berlandaskan penguatan iman dan taqwa. Menyelenggarakan pendidikan yang berwawasan global dengan berlandaskan nilai-nilai luhur budaya nasional. Mewujudkan peserta didik yang cerdas, kreatif, dan mandiri melalui proses pembelajaran aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan. Menyelenggarakan pendidikan untuk penguatan minat dan bakat khususnya di bidang seni, olahraga, akademik dan kepemimpinan untuk mendorong lahirnya generasi yang mandiri dan berprestasi dalam berbagai bidang kehidupan. Menciptakan ekosistem sekolah yang kondusif dengan berlandaskan kepedulian, partisipatif, dan pembiasaan.

Untuk menjadi siswa SMA Pradita Dirgantara ada beberapa tahapan dan syarat yang harus dipenuhi. Yang pertama dengan tahapan seleksi PPDB, yaitu seleksi daerah yang dilakukan di lanud terdekat sesuai wilayah masing-masing dan setelah lolos seleksi daerah maka berlanjut ke seleksi pusat yang dilakukan di SMA Pradita Dirgantara, Boyolali. Kedua dengan nilai rata-rata dari 3 mapel, yaitu matematika, IPA, dan Bahasa Inggris dihitung dari semester 1-5. Ketiga dengan skor minimal IQ,  minimal skor IQ casis adalah 115. Untuk mendapatkan bukti skor IQ ini bisa melakukan tes di lembaga manapun yang sudah terdaftar di Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI).

SMA Pradita Dirgantara menerapkan dua kurikulum, yaitu kurikulum Cambridge dan kurikulum IB Diploma Progamme. Kurikulum Cambridge yaitu kurikulum yang lebih mengerucut pada mata pelajaran yang diminati oleh siswa, hal ini sejalan dengan Kurikulum Merdeka yang dirintis oleh Nadiem Makarim. Kurikulum Cambridge fokus pada mapel yang disukai siswa, konten pelajaran yang menuntut guru untuk kreatif dengan berbagai media pembelajaran yang menarik, menggunakan Bahasa Inggris sebagai Bahasa Ibu selama pembelajaran.

Kurikulum IB Diploma Progamme yaitu kurikulum yang mengembangkan orang-orang muda yang ingin tahu, berpengetahuan dan peduli yang termotivasi untuk sukses. IB memberi siswa keuntungan yang berbeda dengan membangun keterampilan berpikir kritis mereka, memupuk rasa ingin tahu mereka dan kemampuan mereka untuk memecahkan masalah yang kompleks. International Baccalaureate bertujuan untuk mengembangkan orang-orang muda yang ingin tahu, berpengetahuan, dan peduli yang membantu menciptakan dunia yang lebih baik dan lebih damai melalui pemahaman dan rasa hormat antar budaya. Untuk tujuan ini, Organisasi bekerja sama dengan sekolah, pemerintah, dan organisasi internasional untuk mengembangkan program pendidikan internasional yang menantang dan penilaian yang ketat. Program-program ini mendorong siswa di seluruh dunia untuk menjadi pembelajar yang aktif, penuh kasih, dan sepanjang hayat yang memahami bahwa orang lain, dengan perbedaan mereka, juga bisa menjadi benar.

Setelah Lettu Sugeng Rahmadi selesai menyampaikan materi kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab bagi para siswa kelas 9 yang ingin tahu lebih jauh tentang SMA Pradita Dirgantara. (Fatwa Arka)